Hipertensi : Faktor Determinan Hipertensi Pasien Rawat Jalan
Keywords:
Hipertensi, Faktor DeterminanAbstract
Di Indonesia penderita hipertensi diperkirakan 1,5 juta orang pada tahun 2016. Prevalensi 85,8% dari anak-anak dan 44,3% pada orang dewasa, 76,1% diantaranya tidak menyadari sebagai penderita hipertensi karena tidak menghindari dan tidak mengetahui factor resikonya. Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah factor apa saja yang menjadi penyebab terhadap hipertensi pasien rawat jalan di Rumah Sakit AT-Medika Kota Palopo 2019. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk menentukan hubungan jenis kelamin, umur, pekerjaan, anger expression, sters dan dukungan keluarga terhadap hipertensi pasien rawat jalan di Rumah Sakit AT-Medika Kota Palopo Awal Tahun 2019.
Penelitian ini peneliatian menggunakan desain potong lintang. Penarikan sampel dilakukan dengan teknik Quota Sampilng dengan jumlah sampel sebanyak 110 orang.Teknik pengumpulan data dengan cara observasi dan wawancara langsung. Metode analisis data dalam penelitian ini adalah analisis univariabel, bivariabel dan multivariabel.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa faktor yang secara signifikan sebagai penyebab terhadap hipertensi pasien rawat jalan adalah pekerjaan (nilai p = 0,039), anger in (nilai p = 0,032) anger control (nilai p = 0,001), stres (nilai p = 0,000) dan dukungan emosional (nilai p= 0,001), dukungan informasi (nilai p= 0,001). Sedangkan factor determinan yang tidak signifikan, yaitu jenis kelamin (nilai p = 0,084), umur (nilai p = 0,183) dan anger out (nilai p = 0,811) dan dukungan instrumental (nilai p= 0,817). Hasil analisis regresi ordinal menunjukkan bahwa stress sebagai factor determinan paling berhubungan terhadap hipertensi pasien rawat jalan dengan (nilai p = 0,000).
Bagi rumah sakit agar meningkatkan pelayanan kesehatan dengan memberikan informasi dan edukasi yang lebih intensif tentang gejala dan penyebab hipertensi serta pentingnya melakukan control tekanan darah